
Untuk meningkatkan pelayanan kepada turis asing, dengan memberikan kemudahan dalam rangka pengembalian (refund) Pajak Pertambahan Nilai (PPN) barang yang dimanfaatkan di luar negeri, maka Menteri Keuangan M. Chatib Basri didampingi oleh Direktur Jenderal Pajak Fuad Rahmany dan Direktur Jenderal Bea dan Cukai Agung Kuswandono, meresmikan tempat layanan VAT (Value Added Tax) Refund for Tourist pada 4 Oktober 2013 lalu.
Layanan ini diberikan oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan mengacu pada standar dan praktik internasional yang juga dilaksanakan di banyak negara maju, terkait penerapan international fairness practice pajak atas konsumsi.
“Ini merupakan bentuk nyata dari sebuah sinergi yang dilakukan oleh dua unit eselon I terbesar di Kementerian Keuangan,” ungkap Menteri Keuangan memberikan apresiasi yang sangat tinggi atas kerjasama antara DJP dengan DJBC.
Diharapkan layanan VAT Refund for Tourist ini dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan mancanegara, serta mampu mendukung peningkatan perdagangan internasional.
Saat ini, DJP telah menyediakan layanan VAT Refund for Tourist di 5 bandara internasional Indonesia yaitu Bandara Internasional Soekarno-Hatta Jakarta, Ngurah Rai International Airport Denpasar, Bandara Internasional Adi Sutjipto Yogyakarta, Bandara Internasional Juanda Surabaya, dan Bandara Internasional Kuala Namu Medan.
No comments:
Post a Comment